REFLEKSI
( PENCERMINAN )
Pembahasan selanjutnya yaitu pencerminan atau yang biasa kita kenal dengan sebutan refleksi.
Sama halnya dengan bayangan benda yang terbentuk pada sebuah cermin. Suatu objek yang mengalami refleksi akan mempunyai bayangan benda yang dihasilkan oleh suatu cermin.
Hasil dari refleksi pada bidang kartesius tergantung sumbu yang menjadi cerminnya.
Ada dua sifat penting dalam refleksi:
- Jarak titik kecermin sama dengan jarak bayangan titik ke cermin.
- Geometri yang direfleksikan berhadapan dengan petanya.
Refleksi tersebut akan memindahkan seluruh titik dengan memakai sifat pencerminan pada cermin datar.
Coba lihatlah garis dan juga beberapa titik merah gambar di atas. Garis dan juga titik-titik merah tersebut berpindah hal itu sama seperti yang ada pada benda yang dihadapkan pada cermin datar.
Sama halnya dengan translasi, refleksi juga mempunyai rumus tersendiri lho. Berikut informasi selengkapnya.
Rumus Umum Refleksi
- Pencerminan terhadap sumbu -x : (x,y) → (x, -y)
- Pencerminan terhadap sumbu -y : (x,y) → (-x, y)
- Pencerminan terhadap garis y = x : (x,y) → (y,x)
- Pencerminan terhadap garis y = x : (x,y) → (-y, -x)
- Pencerminan terhadap garis x = h : (x,y) → (2h -x,y)
- Pencerminan terhadap garis y = k : (x,y) → (x, 2k – y)
Selain itu, pembahasan materi refleksi juga memuat tujuh jenis refelksi.
Jenis tersebut diantaranya yaitu: refleksi terhadap sumbu x, sumbu y, garis y = x, garis y = -x, titik O (0,0), garis x = h, dan garis y = k.
Berikut ini adalah ringkasan daftar matriks transformasi yang ada di refleksi atau pencerminan.
Kemudian, mari perhatikan uraian matriks transformasi untuk masing-masing jenisnya.
Pencerminan terhadap sumbu x
Pencerminan Terhadap Sumbu y
Pencerminan terhadap Garis y = x
Pencerminan terhadap Garis y = – x
Pencerminan terhadap Titik Asal O(0,0)
Pencerminan terhadap Garis x = h
Pencerminan terhadap Garis y = k
Bentuk refleksi terhadap berbagai garis sebagai berikut:
Titik | Garis/Kurva | Gambar Refleksi | ||
Awal | Bayangan | Awal | Bayangan | |
Refleksi sumbu y | ||||
A(x, y) | AI (-x, y) | y = f(x) | yI = f(-x) | |
Refleksi sumbu y = h | ||||
A(x, y) | AI (x, 2h – y) | y = f(x) | yI = 2h – f(x) | |
Refleksi sumbu x = h | ||||
A(x, y) | AI (2h – x, y) | y = f(x) | yI = f(2h – x) | |
Refleksi sumbu y = x | ||||
A(x, y) | AI (y, x) | y = f(x) | x = f(y) | |
Refleksi sumbu y = -x | ||||
A(x, y) | AI (-y, -x) | y = f(x) | x = -f(-y) | |
Refleksi terhadap titik O (0,0) | ||||
A(x, y) | AI (-x, -y) | y = f(x) | yI = -f(-x) |
Selain refleksi terhadap garis diatas, titik dan kurva juga dapat direfleksikan terhadap suatu garis y=mx+k. Berikut refleksinya:
Dapat di gambarkan:
Absen Dicky Wahid cahyono
BalasHapusKlas 11 TKR oa
No 15
Absen miko ardiasan putra
BalasHapusKelas xl oa
No 31
Absen
BalasHapusFhirza Yudha pratama
No:20
Kelas : XI TKR OA
Absen alfatah razak rafiu
BalasHapusNo absen 4
Kelas xl tkr OA